A. REMAJA PEREMPUAN
Apa saja organ reproduksi perempuan serta
fungsinya?
Organ reproduksi perempuan yang penting dalam proses reproduksi
adalah :
a. Indung telur (ovarium), fungsinya menghasilkan sel telur,
hormon-hormon (estrogen, progesteron dll)
b. Saluran telur (tuba falopii), fungsinya tempat berjalannya sel
telur setelah keluar dari ovarium (proses ovulasi) dan tempat
pembuahan (konsepsi) atau bertemunya sel telur dan sperma
c. Rahim (uterus) berupa rongga yang terlindungi oleh beberapa
lapisan otot dan selaput lendir, fungsinya tempat
berkembangnya janin, dinding rahim yang menebal dan berisi
pembuluh darah akan keluar sebagai menstruasi
d. Liang kemaluan (vagina), digunakan untuk sanggama dan
jalan lahir bayi
e. Bibir kemaluan (vulva) yang melindungi vagina
Secara rinci bagaimana gambaran organ reproduksi
perempuan?
1. OVARIUM (indung telur) yaitu organ di kiri dan kanan rahim di
ujung saluran fimbrae (umbai-umbai) dan terletak di rongga pinggulindung telur berfungsi mengeluarkan sel telur (ovum), sebulan
sekali indung telur kiri dan kanan secara bergiliran mengeluarkan
sel telur. Sel telur adalah sel yang dihasilkan oleh indung telur yang
dapat dibuahi oleh sperma. Bila tidak dibuahi maka akan ikut
keluar pada saat menstruasi.
2. FIMBRAE (umbai-umbai) dapat dianalogikan dengan jari-jari
tangan. Umbai-umbai ini berfungsi untuk menangkap ovum yang
dikeluarkan indung telur.
3. TUBA FALLOPI (saluran telur) yaitu saluran di kiri dan kanan
rahim yang berfungsi untuk dilalui oleh ovum dari indung telur
menuju rahim. Ujungnya berbentuk fimbrae
4. UTERUS (rahim) yaitu tempat calon bayi dibesarkan, bentuknya
seperti buah alpukat gepeng dan berat normalnya antara 30 – 50
gram. Pada saat tidak hamil, besar rahim kurang lebih sebesar
telur ayam kampung, Dindingnya terdiri dari :
• Lapisan parametrium adalah lapisan yang paling luar dan
lapisan yang berhubungan dengan rongga perut.
• Lapisan miometrium adalah lapisan yang berfungsi
mendorong bayi keluar dari proses persalinan kontraksi.
• Lapisan endometrium adalah lapisan dalam tempat
menempelnya sel telur yang sudah dibuahi. Lapisan
endometrium terdiri dari lapisan kelenjar yang dipenuhi berisi
pembuluh darah.
5. CERVIX (leher rahim) yaitu bagian bawah rahim bagian luar
ditetapkan sebagai batas penis waktu masuk ke dalam vagina.
Pada saat persalinan tiba, leher rahim membuka sehingga bayi
dapat keluar.6. VAGINA (LUBANG SENGGAMA) yaitu sebuah saluran berbentuk
silinder dengan diameter dinding depan ± 6,5 cm dan dinding
belakang ± 9 cm yang bersifat elastis dengan berlipat-lipat.
Fungsinya sebagai tempat penis berada waktu bersanggama,
tempat keluarnya menstruasi dan bayi.
7. MULUT VAGINA yaitu awal dari vagina, merupakan rongga
penghubung rahim dengan bagian luar tubuh. Lubang vagina ini
ditutupi oleh selaput dara.
• Klitoris (kelentit) yaitu benjolan daging kecil yang paling peka
dari seluruh alat kelamin perempuan. Klitoris banyak
mengandung pembuluh darah dan syaraf.
• Selaput dara (hymen) yaitu selaput tipis yang terdapat di muka
liang vagina. Selaput dara tidak mengandung pembuluh darah.
Robeknya selaput biasanya terjadi karena hubungan seks
(masuknya alat kelamin laki-laki ke dalam vagina). Selaput dara
dapat juga robek karena kecelakaan atau kegiatan olah raga
yang berat (berkuda atau jatuh dari sepeda), tetapi hal ini jarang
terjadi. Kegiatan olah raga berat tersebut dapat menyebabkan
robeknya selaput dara jika kecelakaan yang menimbulkan luka
penetrasi pada mulut vagina.
Pada saat hubungan seks yang pertama dapat disertai sedikit
pendarahan tetapi bisa juga tidak, hal ini tergantung pada
kekenyalan selaput dara. Pendarahan terjadi karena ada luka pada
pembuluh darah yang ada di sekitar dinding vagina, bukan berasal
dari selaput dara. Selaput dara memiliki lubang atau pori-pori,
karena melalui lubang atau pori-pori tersebut keluar darah sewaktu
kita menstruasi. Kalau tidak ada lubangnya malah akan
menimbulkan penyakit karena darah menstruasi menumpuk tidak
bisa keluar yang akhirnya bisa membahayakan organ reproduksi.Bila hal ini terjadi, dianjurkan agar remaja perempuan ini
memeriksakan diri ke dokter atau bidan untuk dicari penyebabnya.
Lubang atau pori-pori pada selaput dara bervariasi dari satu
individu ke individu lainnya. Bentuknya ada yang bulat, lonjong,
maupun bergerigi dan letaknya bisa di tengah, di pinggir atau
seperti saringan. Selaput dara mempunyai elastisitas yang
berbeda-beda, ada yang kaku dan ada yang kenyal. Elastisitasnya
inilah yang antara lain mempengaruhi pendarahan pada hubungan
seksual pertama terjadi atau tidak.
Apaorgan-organ lain di sekitar organ reproduksi yang
juga perlu diperhatikan?
Organ-organ yang tidak terkait langsung dengan sistem reproduksi
tetapi letaknya berdekatan dengan organ-organ reproduksi, antara lain:Kandung kencing adalah tempat penampungan sementara air
yang berasal dari ginjal ( air seni )
• Tulang kemaluan terletak di depan kandung kencing.
• Rambut kemaluan berfungsi untuk menyaring kotoran agar
tidak langsung menempel pada kulit kemaluan.
• Rectum adalah bagian akhir dari usus besar terletak di atas
anus. Rectum adalah tempat yang dilalui oleh kotoran.
• Anus adalah tempat mengeluarkan kotoran / faeses.
Apakah payudara termasuk organ reproduksi?
Organ ini memang tidak terkait dengan proses menstruasi, kehamilan
dan persalinan. Tetapi untuk proses reproduksi setelah melahirkan
sangat penting yaitu proses menyusui. Bahkan sejak seorang
perempuan hamil, sudah dimulai proses perawatan payudara sebagai
persiapan menyusui. Payudara mulai membesar ketika pubertas, dan
sering menimbulkan masalah pada remaja. Biasanya mengenai ukuran
payudara, banyak yang risau karena ukuran payudaranya terlalu kecil
atau terlalu besar. Padahal hal ini ditentukan oleh kondisi gizi
perempuan tersebut, karena payudara terdiri dari jaringan lemak.
Payudara kanan maupun kiri bisa tidak sama besar. Yang penting
diketahui oleh remaja adalah bagaimana merawat payudara, seperti
kebersihan dan penggunaan pakaian (beha/kutang/bra maupun
pakaian luar). Untuk persiapan menyusui penting merawat puting
payudara terutama bila putingnya tertarik ke dalam, ada cara khusus
dengan massage untuk hal ini.
fungsinya?
Organ reproduksi perempuan yang penting dalam proses reproduksi
adalah :
a. Indung telur (ovarium), fungsinya menghasilkan sel telur,
hormon-hormon (estrogen, progesteron dll)
b. Saluran telur (tuba falopii), fungsinya tempat berjalannya sel
telur setelah keluar dari ovarium (proses ovulasi) dan tempat
pembuahan (konsepsi) atau bertemunya sel telur dan sperma
c. Rahim (uterus) berupa rongga yang terlindungi oleh beberapa
lapisan otot dan selaput lendir, fungsinya tempat
berkembangnya janin, dinding rahim yang menebal dan berisi
pembuluh darah akan keluar sebagai menstruasi
d. Liang kemaluan (vagina), digunakan untuk sanggama dan
jalan lahir bayi
e. Bibir kemaluan (vulva) yang melindungi vagina
Secara rinci bagaimana gambaran organ reproduksi
perempuan?
1. OVARIUM (indung telur) yaitu organ di kiri dan kanan rahim di
ujung saluran fimbrae (umbai-umbai) dan terletak di rongga pinggulindung telur berfungsi mengeluarkan sel telur (ovum), sebulan
sekali indung telur kiri dan kanan secara bergiliran mengeluarkan
sel telur. Sel telur adalah sel yang dihasilkan oleh indung telur yang
dapat dibuahi oleh sperma. Bila tidak dibuahi maka akan ikut
keluar pada saat menstruasi.
2. FIMBRAE (umbai-umbai) dapat dianalogikan dengan jari-jari
tangan. Umbai-umbai ini berfungsi untuk menangkap ovum yang
dikeluarkan indung telur.
3. TUBA FALLOPI (saluran telur) yaitu saluran di kiri dan kanan
rahim yang berfungsi untuk dilalui oleh ovum dari indung telur
menuju rahim. Ujungnya berbentuk fimbrae
4. UTERUS (rahim) yaitu tempat calon bayi dibesarkan, bentuknya
seperti buah alpukat gepeng dan berat normalnya antara 30 – 50
gram. Pada saat tidak hamil, besar rahim kurang lebih sebesar
telur ayam kampung, Dindingnya terdiri dari :
• Lapisan parametrium adalah lapisan yang paling luar dan
lapisan yang berhubungan dengan rongga perut.
• Lapisan miometrium adalah lapisan yang berfungsi
mendorong bayi keluar dari proses persalinan kontraksi.
• Lapisan endometrium adalah lapisan dalam tempat
menempelnya sel telur yang sudah dibuahi. Lapisan
endometrium terdiri dari lapisan kelenjar yang dipenuhi berisi
pembuluh darah.
5. CERVIX (leher rahim) yaitu bagian bawah rahim bagian luar
ditetapkan sebagai batas penis waktu masuk ke dalam vagina.
Pada saat persalinan tiba, leher rahim membuka sehingga bayi
dapat keluar.6. VAGINA (LUBANG SENGGAMA) yaitu sebuah saluran berbentuk
silinder dengan diameter dinding depan ± 6,5 cm dan dinding
belakang ± 9 cm yang bersifat elastis dengan berlipat-lipat.
Fungsinya sebagai tempat penis berada waktu bersanggama,
tempat keluarnya menstruasi dan bayi.
7. MULUT VAGINA yaitu awal dari vagina, merupakan rongga
penghubung rahim dengan bagian luar tubuh. Lubang vagina ini
ditutupi oleh selaput dara.
• Klitoris (kelentit) yaitu benjolan daging kecil yang paling peka
dari seluruh alat kelamin perempuan. Klitoris banyak
mengandung pembuluh darah dan syaraf.
• Selaput dara (hymen) yaitu selaput tipis yang terdapat di muka
liang vagina. Selaput dara tidak mengandung pembuluh darah.
Robeknya selaput biasanya terjadi karena hubungan seks
(masuknya alat kelamin laki-laki ke dalam vagina). Selaput dara
dapat juga robek karena kecelakaan atau kegiatan olah raga
yang berat (berkuda atau jatuh dari sepeda), tetapi hal ini jarang
terjadi. Kegiatan olah raga berat tersebut dapat menyebabkan
robeknya selaput dara jika kecelakaan yang menimbulkan luka
penetrasi pada mulut vagina.
Pada saat hubungan seks yang pertama dapat disertai sedikit
pendarahan tetapi bisa juga tidak, hal ini tergantung pada
kekenyalan selaput dara. Pendarahan terjadi karena ada luka pada
pembuluh darah yang ada di sekitar dinding vagina, bukan berasal
dari selaput dara. Selaput dara memiliki lubang atau pori-pori,
karena melalui lubang atau pori-pori tersebut keluar darah sewaktu
kita menstruasi. Kalau tidak ada lubangnya malah akan
menimbulkan penyakit karena darah menstruasi menumpuk tidak
bisa keluar yang akhirnya bisa membahayakan organ reproduksi.Bila hal ini terjadi, dianjurkan agar remaja perempuan ini
memeriksakan diri ke dokter atau bidan untuk dicari penyebabnya.
Lubang atau pori-pori pada selaput dara bervariasi dari satu
individu ke individu lainnya. Bentuknya ada yang bulat, lonjong,
maupun bergerigi dan letaknya bisa di tengah, di pinggir atau
seperti saringan. Selaput dara mempunyai elastisitas yang
berbeda-beda, ada yang kaku dan ada yang kenyal. Elastisitasnya
inilah yang antara lain mempengaruhi pendarahan pada hubungan
seksual pertama terjadi atau tidak.
Apaorgan-organ lain di sekitar organ reproduksi yang
juga perlu diperhatikan?
Organ-organ yang tidak terkait langsung dengan sistem reproduksi
tetapi letaknya berdekatan dengan organ-organ reproduksi, antara lain:Kandung kencing adalah tempat penampungan sementara air
yang berasal dari ginjal ( air seni )
• Tulang kemaluan terletak di depan kandung kencing.
• Rambut kemaluan berfungsi untuk menyaring kotoran agar
tidak langsung menempel pada kulit kemaluan.
• Rectum adalah bagian akhir dari usus besar terletak di atas
anus. Rectum adalah tempat yang dilalui oleh kotoran.
• Anus adalah tempat mengeluarkan kotoran / faeses.
Apakah payudara termasuk organ reproduksi?
Organ ini memang tidak terkait dengan proses menstruasi, kehamilan
dan persalinan. Tetapi untuk proses reproduksi setelah melahirkan
sangat penting yaitu proses menyusui. Bahkan sejak seorang
perempuan hamil, sudah dimulai proses perawatan payudara sebagai
persiapan menyusui. Payudara mulai membesar ketika pubertas, dan
sering menimbulkan masalah pada remaja. Biasanya mengenai ukuran
payudara, banyak yang risau karena ukuran payudaranya terlalu kecil
atau terlalu besar. Padahal hal ini ditentukan oleh kondisi gizi
perempuan tersebut, karena payudara terdiri dari jaringan lemak.
Payudara kanan maupun kiri bisa tidak sama besar. Yang penting
diketahui oleh remaja adalah bagaimana merawat payudara, seperti
kebersihan dan penggunaan pakaian (beha/kutang/bra maupun
pakaian luar). Untuk persiapan menyusui penting merawat puting
payudara terutama bila putingnya tertarik ke dalam, ada cara khusus
dengan massage untuk hal ini.
B. REMAJA LAKI-LAKI
Apa saja organ reproduksi laki-laki serta fungsinya?
a. Buah pelir (testis), ada 2 buah berada di dalam kantung pelir
(scrotum), berfungsi menghasilkan sperma, sperma berbentuk
seperti kecebong yang memiliki kepala, badan dan ekor,
bentuk/morfologi sperma sangat mempengaruhi proses
reproduksi/kesuburan seseorang.
b. Saluran sperma (vas deferens), sebagai tempat berjalannya
sperma dari testis ke prostat.
c. Prostat dan beberapa kelenjar lainnya berfungsi menghasilkan
cairan mani
d. Uretra (saluran kemih), sebagai tempat lewatnya cairan mani
yang mengandung sperma
e. Batang kemaluan (penis), fungsinya sebagai alat kemih
(mengeluarkan air kemih) dan alat reproduksi (sanggama,
ejakulasi), ukuran penis tidak /bukan merupakan faktor
kesuburan, tetapi ditentukan oleh fungsinya yang ditandai
dengan ereksi dan ejakulasi.
Secara rinci bagaimana gambaran organ reproduksi
laki-laki?
1. PENIS berfungsi sebagai alat sanggama dan sebagai saluran
untuk pembuangan sperma dan air seni. Pada keadaan biasa,
penis tergantung di muka scrotum, sedangkan pada waktu
terangsang seksual banyak darah yang dipompakan ke dalam
jaringan erektil tersebut sedangkan pengeluaran darahnya
tertahan. Dengan demikian penis terpompa penuh dengan darahdan berubah menjadi tegang keras dan besar. Keadaan seperti ini
disebut ereksi. Ereksi dapat terjadi karena rangsangan seksual dan
pada dini hari karena meningkatnya hormon testosteron dan
penuhnya kandung kencing.
2. GLANS adalah bagian depan atau kepala penis. Glans banyak
mengandung pembuluh darah dan syaraf.
Kulit yang menutupi bagian glans disebut Foreskin
(Preputium). Di beberapa negara memiliki kebiasaan
membersihkan daerah sekitar preputium ini atau yang dikenal
dengan sunat. Sunat dianjurkan karena memudahkan
pembersihan penis sehingga mengurangi kemungkinan
terkena infeksi, radang dan beberapa macam kanker.
3. URETRA ( saluran kencing ) yaitu saluran untuk mengeluarkan
air seni dan air mani.
Mulut uretra adalah awal dari saluran kencing / uretra.
4. VAS DEFERENS (saluran sperma) yaitu saluran yang
menyalurkan sperma dari testis menuju ke prostat. Vas deferens
panjangnya ± 4,5 cm dengan diameter ± 2,5 mm.
5. EPIDYDIMIS yaitu saluran-saluran yang lebih besar dan berkelokkelok
yang membentuk bangunan seperti topi. Sperma yang
dihasilkan oleh testis kecil akan berkumpul di Epididymis.
6. TESTIS (pelir) berjumlah dua buah untuk mereproduksi sperma
setiap hari dengan bantuan testosteron. Testis berada di dalam
scrotum, di luar rongga panggul karena pertumbuhan sperma
membutuhkan suhu yang lebih rendah dari pada suhu tubuh.
Sperma yaitu sel yang berbentuk seperti berudu berekor hasil dari
testis yang dikeluarkan saat ejakulasi bersama cairan mani danbila bertemu dengan sel telur yang matang akan terjadi
pembuahan.
7. SCROTUM adalah kantung kulit yang melindungi testis, berwarna
gelap dan berlipat-lipat. Scrotum adalah tempat bergantungnya
testis. Scrotum mengandung otot polos yang mengatur jarak jauh
testis ke dinding perut dengan maksud mengatur suhu testis agar
relatif tetap.
8. KELENJAR PROSTAT yaitu kelenjar yang menghasilkan cairan
mani yang ikut mempengaruhi kesuburan sperma.
9. VESIKULA SEMINALIS, fungsinya hampir sama dengan kelenjar
prostat. Kelenjar prostat dan kelenjar seminalis ini termasuk alat
reproduksi laki-laki bagian dalam.
10. KANDUNG KENCING adalah tempat penampungan sementara air
yang berasal dari ginjal ( air seni )Apa organ-organ lain di sekitar organ reproduksi yang
juga perlu diperhatikan?
Organ-organ yang tidak terkait langsung dengan sistem reproduksi
tetapi letaknya berdekatan dengan organ-organ reproduksi, antara lain:
• Tulang kemaluan terletak di depan kandung kencing.
• Rambut kemaluan berfungsi untuk menyaring kotoran agar
tidak langsung menempel pada kulit kemaluan.
• Rectum adalah bagian akhir dari usus besar terletak di atas
anus. Rectum adalah tempat yang dilalui oleh kotoran.
• Anus adalah tempat mengeluarkan kotoran / faeses.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar